4 Wonderkid yang Berpotensi Menjadi Bintang di Piala Dunia 2022

4 Wonderkid yang Berpotensi Menjadi Bintang di Piala Dunia 2022

Eprogamy – 4 Wonderkid yang Berpotensi Menjadi Bintang di Piala Dunia 2022. Piala Dunia 2022 Qatar akan dimulai sekitar empat bulan lagi atau tepatnya akan dilangsungkan pada 21 November sampai 18 Desember nanti.

Barisan tim-tim besar pun sudah memastikan tiket mereka untuk bermain di Piala Dunia 2022.

Kecuali Italy, mereka dipastikan gagal ikut serta di kejuaraan empat tahunan tersebut usai ditundukkan Makedonia Utara dalam babak play off.

Terlepas dari ketidaksertaan Italy pada turnamen tersebut, tunamen Piala Dunia selalu saja menghadirkan nama pemain muda yang mampu tampil menawan.

Yang paling diingat adalah penampilan James Rodriguez bersama Timnas Kolombia di Piala Dunia 2014.

James yang kala itu masih berusia 21 tahun mampu membukukan 4 gol selama turnamen sekaligus memimpin negaranya lolos dari babak penyisihan grup.

Kegemilangannya di Piala Dunia membuat karir James melambung, tim sebesar Real Madrid rela mengeluarkan dana sebesar 60 juta euro untuk membawanya menuju Santiago Bernabeu.

Baca juga : Kepahitan Lionel Messi di Piala Dunia 2014 Hampir Juara

Ada 4 Nama Wonderkid Yang Berpotensi Besar Tampi Menjadi Bintang

Dan di Piala Dunia 2022 Qatar, ada 4 nama wonderkid yang berpotensi besar tampil menjadi bintang.

Siapakah sajakah pemain tersebut?

1. Jamal Musiala Asal Timnas Jerman

Di Bayern Munchen, meskipun harus berkompetensi dengan deretan gelandang dan winger ternama, dirinya tetap memiliki kesempatan bermain yang cukup banyak.

Musim lalu saja, Musiala telah tampil sebanyak 40 kali bersama Bayern Munchen di seluruh kompetisi dengan sumbangan 7 gol dan 4 assist.

Hansi Flick adalah salah satu orang yang paling mempercayai kemampuan pemain 19 tahun ini, baik saat melatih Bayern Munchen ataupun Timnas Jerman, Musiala selalu menjadi pemain muda yang dipilih Flick untuk mengisi skuad dan diberi menit bermain.

Musiala? dia memiliki teknik dribel yang baik, insting mencetak golnya juga bagus, saya bisa memberinya peran di tengah dan samping, dia luar biasa, Kata Hansi Flick.

Bermain sebagai winger dalam formasi 4-4-2 milik Unai Emery, sentuhan di kotak penalti Pino sebanyak 5.53. Ia menjadi andalan Emery untuk membangun serangan dari sisi sayap ke jantung pertahanan lawan.

2. Yeremi Pino Asal Spanyol

Pemain berumur 19 tahun ini dikenal sebagai pemain pekerja keras, kuntribusinya untuk Villarreal tak hanya baik dalam hal menyerang, namun juga dalam hal pertahanan.

Catatan pressures Pino ada di angka 21.96, interceptions 1.07, dan blocks 3.50. Ia diberi peran oleh Emery untuk menjaga pertahanan di sisi lapangan, dan Pino mampu melaksanakannya dengan baik.

Dengan catatan seperti itu, Pino menjadi pemain paling penting dalam hal bertahan dan menyerang untuk Villareal.

Tak heran mengapa Unai Emery memberi kepercayaan kepada Pino untuk bermain di sisi sayap Villareal, pemain dengan postur 172 cm itu memiliki etos kerja yang luar biasa.

Buah kerja keras Pino pun menghasilkan catatan manis, namanya dipanggil Timnas Spanyol untuk bermain di UEFA Nations League.

Pino berhasil menggeser nama-nama pemain sayap ternama asal Spanyol lainnya, seperti Marco Asensio dan Adama Traore.

Ia memiliki peluang besar untuk kembali menjadi bagian Timnas Spanyol di gelaran Piala Dunia 2022.

3. Gavi Asal Spanyol

Gavi hadir sebagai bukti bahwa La Masia masih menghasilkan pemain bintang, kepercayaan Enrique memanggilnya menjadi bagian dari skuat Timnas Spanyol menjadi bukti ia adalah pemain yang menjanjikan.

Gavi sangatlah berbakat, Gavi mampu mengubah jalannya permainan dengan visi bermainnya, visinya bermainnya sangat gemilang, Puji Franc Antiga, salah satu pelatih La Masia dilansir surat kabar.

Dia juga mampu berimprovisasi dalam keadaan permainan apa pun, ia adalah pemain langka dengan skill seperti ini, tambahnya

Bermain sebagai gelandang dengan formasi 4-3-3 bersama Cadete A dua musim lalu, Gavi sukses membukukan lebih dari 10 gol.

Torehannya tersebut membawanya bermain untuk Barcelona dalam pertandingan pramusim pada usianya masih 16 tahun.

Setahun kemudian, ia berhasil menembus skuat utama Barcelona untuk menjalani laga-laga di Liga Spanyol dan Liga Champions.

Performanya terus meningkat hingga menjadi bagian Timnas Spanyol.

4. Aurelien Tchouameni Asal Prancis

Tchouameni adalah tipe pemain tengah yang mampu bermain bertahan dan menyerang dengan sama baiknya.

Ia menjadi gelandang paling banyak melakukan intersep di Ligue 1 musim lalu dengan torehan 14.4 intersep per pertandingannya.

Ia hampir tidak tergantikan untuk mengawal lini tengah AS Monaco.

Total, di musim lalu Tchouameni bermain sebanyak 50 laga bersama Monaco dan monorehkan lima gol dan tiga assist.

Berkat statistik tersebut Real Madrid tertarik mengeluarkan dana 100 juta euro untuk membawanya ke Santiago Bernabeu.

Pelatih Timnas Prancis, Didier Deschamps jelas akan memakai jasanya untuk turnament Piala Dunia 2022 nanti.

Pemain berusia 19 tahun ini dapat dipasangkan di lini tengah bersama Paul Pogba ataupun Ngolo Kante.